Smartphone

Ini Alasan Samsung Memberikan Chipset Berbeda untuk Galaxy S24, S24+, dan S24 Ultra

Avatar of Ahmad Azzam
684
×

Ini Alasan Samsung Memberikan Chipset Berbeda untuk Galaxy S24, S24+, dan S24 Ultra

Sebarkan artikel ini
Ini Alasan Samsung Memberikan Chipset Berbeda untuk Galaxy S24, S24+, dan S24 Ultra

Betang.id – Samsung baru-baru ini merilis seri smartphone terbarunya, yaitu Galaxy S24 Series, yang terdiri dari tiga model utama, yaitu Galaxy S24, Galaxy S24+, dan Galaxy S24 Ultra. Setiap model dalam seri ini mengalami peningkatan spesifikasi yang cukup signifikan dibandingkan dengan pendahulunya, dan juga dilengkapi dengan fitur artificial intelligence (AI) dari Galaxy AI.

Salah satu perbedaan mencolok antara model Galaxy S24 dan Galaxy S24+ dengan Galaxy S24 Ultra adalah penggunaan chipset yang berbeda. Galaxy S24 dan S24+ menggunakan chipset Exynos 2400 sementara Galaxy S24 Ultra menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3. Keputusan ini dipengaruhi oleh dua faktor penting, yaitu ketersediaan pasokan dan preferensi pengguna.

Verry Octavianus, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, menjelaskan bahwa keputusan penggunaan chipset yang berbeda ini bertujuan untuk menghindari kelangkaan chipset pada seri Galaxy S24. Dengan adanya variasi chipset, Samsung berharap dapat memastikan ketersediaan chipset yang cukup untuk semua model dalam seri ini, baik itu Galaxy S24 Ultra, S24, atau S24+.

Selain itu, alasan kedua untuk penggunaan chipset yang berbeda adalah memberikan konsumen pilihan. Verry menjelaskan bahwa saat peluncuran Galaxy S21 dengan menggunakan chipset Exynos, para konsumen di Indonesia lebih memilih chipset Snapdragon. Namun, saat Galaxy S22 diluncurkan dengan menggunakan chipset Snapdragon, para konsumen kembali menginginkan chipset Exynos. Oleh karena itu, pada kali ini Samsung memutuskan untuk menyediakan kedua pilihan chipset tersebut, sehingga konsumen dapat memilih sesuai dengan preferensi mereka.

Verry menjamin bahwa kedua chipset ini akan memberikan performa yang memuaskan bagi konsumen Galaxy S24 Series. Ia menyatakan bahwa tidak perlu khawatir akan performa dari ketiga model dalam seri ini, baik itu Galaxy S24, S24+, maupun S24 Ultra, karena sudah melewati uji performa yang ketat.

Samsung memiliki alasan yang masuk akal dalam memberikan chipset yang berbeda untuk Galaxy S24, S24+, dan S24 Ultra. Dengan melakukan diversifikasi chipset, Samsung dapat mengatasi masalah kelangkaan pasokan chipset yang dapat terjadi ketika semua model dalam seri menggunakan chipset yang sama. Hal ini akan memastikan ketersediaan smartphone Galaxy S24 Series untuk para konsumen.

Selain itu, dengan memberikan pilihan chipset kepada konsumen, Samsung juga mengakomodasi keinginan dan preferensi pengguna. Beberapa konsumen mungkin lebih memilih menggunakan chipset Exynos, sementara yang lain dapat memilih chipset Snapdragon, tergantung pada kebutuhan dan preferensi mereka.

Dalam era perkembangan teknologi yang semakin pesat, diversifikasi chipset merupakan langkah yang cerdas dari Samsung untuk memenuhi permintaan dan kebutuhan pasar. Dengan adanya pilihan chipset yang berbeda, pengguna dapat memilih smartphone yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

Dalam kesimpulan, Samsung memilih untuk memberikan chipset yang berbeda untuk setiap model dalam seri Galaxy S24 Series, yaitu Galaxy S24, S24+, dan S24 Ultra, guna menghindari kelangkaan pasokan chipset dan memberikan pilihan kepada konsumen. Keputusan ini merupakan tindakan yang bijaksana dari Samsung dalam menjawab permintaan pasar dan memenuhi preferensi konsumen. Dengan performa yang teruji dan meningkatnya fitur-fitur yang ditawarkan, Galaxy S24 Series layak untuk dinantikan oleh para penggemar smartphone Samsung.