Betang.id – Samsung baru-baru ini merilis seri terbaru dari flagship mereka, Galaxy S24, dalam ajang Unpacked 2024. Selain menghadirkan handphone terbaru, Samsung juga memperkenalkan chipset terbarunya yang sangat canggih, yaitu Exynos 2400.
Chipset ini memiliki teknologi fabrikasi 4nm yang canggih dan menggunakan sepuluh inti (deca core), yang terdiri dari ARM Cortex-X4, Cortex-A720, dan Cortex-A520 dengan kecepatan maksimal 3,2GHz.
Exynos 2400 juga dilengkapi dengan GPU Xclipse 940 yang merupakan GPU yang dibangun menggunakan arsitektur AMD RDNA 3.
Chipset ini diklaim memiliki peningkatan kinerja dibandingkan dengan pendahulunya sekaligus efisiensi daya yang lebih baik.
Salah satu fitur terdepan dari GPU ini adalah adanya akselerator ray tracing generasi kedua, yang memungkinkan pengguna untuk menikmati konten grafis yang lebih realistis dan hidup.
Selain itu, Exynos 2400 juga mendukung resolusi layar hingga 4K dan refresh rate 120Hz.
Hal ini membuat konten yang ditampilkan pada layar menjadi lebih stabil dan mulus, bahkan saat menjalankan tugas berat.
Chipset ini juga telah dilengkapi dengan akselerasi AI yang memungkinkan perangkat yang menggunakan chipset ini untuk memiliki kemampuan pengeditan foto dengan bantuan AI dan kemampuan menerjemahkan bahasa secara langsung.
Selain performa hardware yang mumpuni, Samsung juga memikirkan efisiensi daya pada chipset Exynos 2400 ini.
Hal ini dapat terlihat dari penggunaan fitur Fan-out Wafer Level Package (FOWLP) yang dapat meningkatkan manajemen termal. Dengan adanya fitur ini, pengguna dapat menjalankan game dan aplikasi lebih lama tanpa khawatir menguras daya baterai dengan cepat.
Dalam aspek fotografi, Exynos 2400 juga memberikan dukungan untuk kamera dengan resolusi tinggi hingga 320MP.
Chipset ini juga dapat mendukung penggunaan empat kamera sekaligus. Selain itu, untuk perekaman konten video, chipset ini dapat mencapai resolusi 8K.
Dengan adanya chipset ini, pengguna dapat menghasilkan video dengan gambar yang cerah, bahkan dalam kondisi pencahayaan yang minim.
Chipset Exynos 2400 juga dapat bekerja dengan jaringan 5G. Chipset ini memiliki dukungan Modem 5G NR yang memungkinkan pengguna untuk menikmati komunikasi tanpa batas dengan kecepatan tinggi.
Hal ini juga memungkinkan pengguna untuk menonton film dan bermain game lebih cepat, terutama ketika berada pada jangkauan jaringan 5G.
Di Indonesia, Exynos 2400 menjadi otak dari handphone Samsung Galaxy S24 standar dan Galaxy S24 Plus. Kedua handphone tersebut menggunakan chipset ini sebagai mesin penggeraknya.
Namun, saudaranya dengan spesifikasi tertinggi, Galaxy S24 Ultra, tidak menggunakan chipset Exynos 2400 melainkan Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3.
Dalam laporan GSM Arena, terungkap bahwa chipset Exynos 2400 yang digunakan pada Galaxy S24 dan Galaxy S24 Ultra mendapatkan skor AnTuTu yang tinggi.
Galaxy S24 dengan chipset Exynos 2400 meraih skor AnTuTu sebesar 1.611.665, sedangkan Galaxy S24 Ultra dengan chipset Exynos 2400 mencatat skor AnTuTu sebesar 1.662.048. Skor AnTuTu tersebut menunjukkan kinerja yang sangat baik dari chipset ini.
Meskipun demikian, skor AnTuTu pada Galaxy S24 Ultra sedikit lebih rendah dibandingkan dengan saudaranya, Galaxy S24 Ultra dengan chipset Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 yang meraih skor AnTuTu sebesar 1.769.496.
Hal ini menunjukkan bahwa chipset Exynos 2400 mampu memberikan kinerja yang kompetitif, tetapi masih sedikit kalah dari chipset Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 dalam hal performa.
Secara keseluruhan, chipset Exynos 2400 yang hadir di seri Samsung Galaxy S24 menawarkan kecanggihan dan performa yang tinggi.
Dengan teknologi fabrikasi 4nm, kecepatan tinggi, dukungan GPU dan akselerasi AI, serta kemampuan untuk bekerja dengan jaringan 5G, chipset ini menjadi pilihan yang kuat untuk pengguna yang menginginkan handphone dengan performa tinggi dan kemampuan fotografi serta perekaman video yang baik.
