Komputer

AMD Memilih GDDR6 18 Gbps untuk GPU RDNA 4 daripada GDDR7

Avatar of Candra Wahyuda
711
×

AMD Memilih GDDR6 18 Gbps untuk GPU RDNA 4 daripada GDDR7

Sebarkan artikel ini
AMD Memilih GDDR6 18 Gbps untuk GPU RDNA 4 daripada GDDR7

Betang.id – AMD dikabarkan akan tetap menggunakan memori modul GDDR6 18 Gbps di seri GPU RDNA 4 mendatang, yang dikenal dengan nama kode “RX 8000-series.”

Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, mengingat ekspektasi akan adopsi GDDR7 yang lebih cepat dalam perkembangan teknologi saat ini.

Sejak awal, AMD telah konsisten menggunakan memori GDDR6 di arsitektur RDNA mereka, dengan peningkatan kecepatan memori secara bertahap dari generasi ke generasi.

RDNA 1 mengusung kecepatan 12-14 Gbps, sedangkan RDNA 2 sudah mencapai 14-18 Gbps, dan RDNA 3 saat ini telah mencapai 18-20 Gbps.

Jika benar AMD memilih GDDR6 18 Gbps untuk RDNA 4, maka ini menandakan bahwa mereka mungkin mengambil langkah mundur dari peningkatan kecepatan yang ditawarkan RDNA 3 saat ini.

Keputusan ini untuk tetap menggunakan GDDR6 daripada beralih ke GDDR7 memang terlihat sebagai langkah konservatif, namun diduga kuat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti efisiensi biaya, kebutuhan bandwidth memori, dan optimalisasi desain PCB.

Meskipun GDDR6 mungkin tidak secepat GDDR7 dalam menyediakan bandwidth, namun hal ini tidak serta-merta berarti penurunan performa secara keseluruhan.

Tim teknik AMD telah terbukti mampu mengoptimalkan desain mereka untuk menghasilkan kinerja yang optimal.

Implikasi dari keputusan ini bisa sangat signifikan dalam persaingan antara produsen GPU terkemuka.

Jika NVIDIA memilih untuk menggunakan GDDR7 di GPU “Blackwell”, sementara AMD tetap pada GDDR6, maka ini bisa menyebabkan perbedaan yang cukup mencolok dalam kemampuan bandwidth memori yang akhirnya dapat memengaruhi kinerja keseluruhan.

Sementara itu, Intel juga siap memberi persaingan dengan memperkenalkan arsitektur GPU “Battlemage” mereka.

Ketiga produsen GPU besar ini akan meluncurkan generasi terbaru produk mereka pada musim gugur, memperkirakan pertarungan sengit di pasar GPU.

Semakin dekat dengan tanggal rilis, diharapkan informasi lebih lanjut akan muncul, sehingga para analis dan konsumen dapat lebih mendapatkan gambaran yang jelas mengenai dampak dari keputusan AMD untuk tetap menggunakan GDDR6.

Pengamat industri dan para pemain game diharapkan terus memantau perkembangan ini.

Meskipun hanya sebagian dari arsitektur GPU, pilihan teknologi memori ini sangat berpengaruh dalam menentukan kinerja keseluruhan dan posisi produk di pasar.

Meski penuh misteri, kita masih harus menunggu acara peluncuran resmi pada akhir tahun ini untuk melihat spesifikasi dan performa sebenarnya dari GPU AMD seri RDNA 4 ini.