Berita

Bos Microsoft Tanam Investasi Jumbo Rp 22,7 Triliun di Indonesia

Avatar of Enny Riana
682
×

Bos Microsoft Tanam Investasi Jumbo Rp 22,7 Triliun di Indonesia

Sebarkan artikel ini
Bos Microsoft Tanam Investasi Jumbo Rp 22,7 Triliun di Indonesia

Betang.id- CEO Microsoft, Satya Nadella, telah melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana, Jakarta pada Selasa (30/4/2024). Dalam pertemuan tersebut, Selasa (30/4/2024) bahwasanya Bos Microsoft berencana untuk menanam investasi sebesar 22,7 triliun rupiah di Indonesia.

Menkominfo Budi Arie Setiadi mengungkapkan isi pembicaraan antara Satya dan Jokowi. Menurut Budi Arie, Satya menyampaikan bahwa Microsoft akan melakukan investasi besar-besaran selama empat tahun ke depan dalam infrastruktur kecerdasan buatan (AI) dan komputasi awan, serta memberikan pelatihan AI kepada 840.000 orang.

Selain itu, Microsoft juga akan memberikan dukungan kepada komunitas pengembang yang sedang berkembang di Indonesia melalui program AI Odyssey yang diharapkan akan mencakup 10.000 pengembang dengan kredensial Microsoft.

Dalam laporan yang diterima, Microsoft akan menanamkan investasi sebesar 1,4 miliar dolar AS atau sekitar 22,7 triliun rupiah. Angka tersebut merupakan investasi tunggal terbesar yang pernah dilakukan oleh Microsoft selama 29 tahun beroperasi di Indonesia.

Kedatangan Satya di Istana Presiden disambut oleh Menkominfo Budi Arie Setiadi sebelum pertemuan dengan Jokowi. Belum ada informasi mengenai topik pembicaraan antara Jokowi dan Satya, namun Budi Arie mengatakan bahwa pertemuan tersebut merupakan komitmen Indonesia dalam mewujudkan terobosan pengetahuan dan teknologi demi transformasi digital dan kemajuan negara.

“Transformasi Digital adalah suatu yang mutlak agar Indonesia dapat menjadi negara maju. Pertemuan dan komitmen ini penting karena Indonesia juga memerlukan banyak terobosan pengetahuan dan teknologi,” ungkap Budi Arie.

Kemampuan adaptasi dan inovasi juga harus terus ditingkatkan, demikian yang diungkapkan Menkominfo tersebut. Besaran investasi yang diumumkan secara resmi oleh pihak Microsoft masih menunggu konfirmasi lebih lanjut.