Betang.id – Meski smartphone dengan kapasitas baterai besar kini semakin banyak beredar di pasaran, hal itu tidak selalu menjamin baterai HP Anda bisa bertahan lama sepanjang hari. Penggunaan yang tidak tepat justru membuat baterai cepat habis dan Anda harus sering melakukan pengisian daya. Untuk memastikan baterai HP Android tetap awet dan dapat digunakan sepanjang hari, ada beberapa langkah yang dapat Anda terapkan. Berikut adalah tujuh langkah mudah yang bisa Anda lakukan agar baterai HP Anda tetap awet seharian.
Tips Agar Baterai HP Tetap Awet
1. Matikan Aplikasi yang Tidak Digunakan
Aplikasi yang tidak digunakan tetapi tetap aktif di latar belakang akan terus mengonsumsi daya baterai. Oleh karena itu, sangat penting untuk mematikan aplikasi yang tidak sedang digunakan agar aktivitas latar belakang aplikasi tersebut berhenti. Anda bisa melakukannya melalui pengaturan manajemen aplikasi di smartphone. Dengan cara ini, konsumsi baterai akan berkurang dan baterai HP Anda dapat bertahan lebih lama.
2. Nonaktifkan Fitur Always-on Display
Fitur always-on display (AOD) memungkinkan sebagian layar tetap menyala untuk menampilkan informasi seperti jam, notifikasi, dan detail lainnya, bahkan saat ponsel dalam keadaan diam. Meskipun fitur ini berguna, AOD menggunakan daya baterai secara terus-menerus. Menonaktifkan fitur ini dapat membantu menghemat daya, sehingga ponsel Anda bisa bertahan lebih lama tanpa harus sering diisi ulang.
3. Sesuaikan Batas Waktu Layar
Batas waktu layar atau *screen timeout* mengacu pada durasi layar ponsel tetap menyala setelah Anda berhenti menggunakannya secara aktif. Jika batas waktu layar terlalu lama, maka layar akan terus menyala, menghabiskan lebih banyak daya baterai. Disarankan untuk mengatur batas waktu layar ke durasi yang lebih pendek, seperti 15 atau 30 detik, agar layar ponsel mati lebih cepat saat tidak digunakan. Dengan begitu, daya baterai akan lebih hemat dan masa pakai baterai bisa diperpanjang.
4. Turunkan Refresh Rate Layar
Refresh rate layar yang tinggi memang memberikan pengalaman visual yang lebih halus, terutama saat Anda bermain game atau menonton video. Namun, kecepatan refresh yang tinggi juga menguras baterai lebih cepat. Anda bisa menurunkan refresh rate layar dari, misalnya, 120Hz menjadi 60Hz untuk menghemat daya. Pengaturan ini bisa diakses melalui menu pengaturan tampilan di smartphone. Dengan menurunkan refresh rate, Anda tetap bisa menggunakan ponsel dalam waktu lama dengan konsumsi baterai yang lebih efisien.
5. Aktifkan Mode Hemat Daya
Mode hemat daya merupakan fitur bawaan di hampir semua smartphone yang dirancang untuk memaksimalkan efisiensi baterai. Saat mode ini diaktifkan, beberapa fitur seperti kecerahan layar, aktivitas latar belakang, efek visual, getaran, dan umpan balik sentuhan akan dibatasi. Beberapa fitur seperti *always-on display* juga akan dimatikan. Dengan mengaktifkan mode ini, ponsel Anda akan menggunakan lebih sedikit daya baterai, sehingga masa pakai baterai akan lebih lama. Mode hemat daya bisa diaktifkan melalui menu pengaturan atau panel notifikasi di ponsel.
6. Optimalkan Penggunaan Baterai untuk Aplikasi yang Boros Daya
Beberapa aplikasi cenderung menghabiskan daya baterai lebih banyak daripada yang lain, terutama aplikasi media sosial, game, atau aplikasi yang memerlukan lokasi secara terus-menerus. Anda bisa mengidentifikasi aplikasi-aplikasi tersebut melalui pengaturan baterai di ponsel. Setelah mengetahui aplikasi yang boros daya, Anda bisa melakukan beberapa langkah optimasi, seperti menonaktifkan notifikasi, membatasi waktu penggunaan layar untuk aplikasi tersebut, atau menonaktifkan fitur-fitur yang tidak diperlukan seperti pelacakan lokasi. Dengan cara ini, konsumsi baterai dari aplikasi-aplikasi tersebut bisa diminimalkan.
7. Aktifkan Fitur Kecerahan Adaptif
Banyak pengguna smartphone yang secara manual meningkatkan kecerahan layar saat berada di tempat yang kurang terang, namun sering kali lupa menurunkannya ketika berpindah ke area yang lebih terang. Hal ini tentu saja menguras baterai. Solusinya, aktifkan fitur kecerahan adaptif (*adaptive brightness*), yang secara otomatis menyesuaikan kecerahan layar berdasarkan kondisi cahaya di sekitar Anda. Fitur ini akan membantu mengelola penggunaan baterai secara lebih efisien. Dengan kecerahan yang disesuaikan secara otomatis, layar akan cukup terang untuk visibilitas yang baik tanpa menguras daya baterai secara berlebihan.
Kesimpulan
Dengan menerapkan ketujuh langkah di atas, Anda dapat memastikan baterai HP Anda tetap awet seharian. Mengoptimalkan penggunaan aplikasi, menyesuaikan pengaturan layar, hingga mengaktifkan mode hemat daya adalah beberapa langkah sederhana yang bisa membantu Anda menghemat konsumsi baterai. Dengan baterai yang lebih efisien, smartphone Anda akan tetap menjadi teman yang dapat diandalkan dari pagi hingga malam tanpa perlu sering mengisi daya.