Berita

Telkom Perkuat Ekosistem Digital Jawa Barat dengan Peresmian neuCentrIX ke-26 di Cirebon

Avatar of Enny Riana
767
×

Telkom Perkuat Ekosistem Digital Jawa Barat dengan Peresmian neuCentrIX ke-26 di Cirebon

Sebarkan artikel ini
Telkom Perkuat Ekosistem Digital Jawa Barat dengan Peresmian neuCentrIX ke-26 di Cirebon

Betang.id – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung perkembangan ekonomi digital di Indonesia dengan meresmikan neuCentrIX, data center ke-26 yang berlokasi di Cirebon, Jawa Barat. Acara peresmian ini dihadiri oleh Direktur Wholesale & International Service Telkom, Bogi Witjaksono; Direktur Group Business Development, Honesti Basyir; Direktur Network & IT Solution, Herlan Wijanarko; serta EVP Telkom Regional II, Edie Kurniawan. Bertempat di Kantor Telkom Witel Cirebon, peresmian neuCentrIX Cirebon ini diharapkan mampu menjadi solusi andal bagi kebutuhan data dan konektivitas bisnis di wilayah Jawa Barat dan sekitarnya.

Menurut Direktur Wholesale & International Service Telkom, Bogi Witjaksono, neuCentrIX hadir dengan mengedepankan prinsip “simple, secure, dan standard” dalam pengelolaannya. “Kami berkomitmen untuk menghadirkan layanan yang mudah diakses, aman, dan memiliki standar tinggi dalam operasionalnya. Ini adalah bagian dari strategi Telkom untuk terus berinovasi dalam memberikan solusi digital terbaik bagi masyarakat Indonesia,” ungkap Bogi dalam sambutannya.

Di sisi lain, Direktur Group Business Development Telkom, Honesti Basyir, menegaskan bahwa neuCentrIX adalah bentuk nyata dari komitmen TelkomGroup dalam mendukung pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia. “NeuCentrIX tidak hanya sekadar fasilitas data center, namun juga upaya berkelanjutan dari Telkom untuk memperkuat ekosistem digital nasional yang dapat mendukung kebutuhan berbagai sektor bisnis,” ujar Honesti.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Network & IT Solution Telkom, Herlan Wijanarko, mengajak seluruh personel untuk senantiasa menjaga disiplin operasional dalam upaya memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan. “Kualitas layanan yang konsisten adalah prioritas utama kami. Kami ingin menciptakan pengalaman pelanggan yang unggul serta performa layanan yang prima,” kata Herlan.

Acara peresmian ini juga diisi dengan penandatanganan perjanjian kerjasama dengan empat mitra strategis Telkom, yaitu Media Akses Data, Juragan Wifi Indonesia, Integrasi Jaringan Ekosistem (Weave), dan Aplikanusa Lintasarta. Penandatanganan ini dipimpin oleh SM Regional Wholesale Service Telkom Regional II, Ekadiah Finandiarsi, bersama VP Sales Marketing PT Integrasi Jaringan Ekosistem, Sandra Febria. Penandatanganan ini menjadi simbol dimulainya kolaborasi strategis antara Telkom dengan sejumlah mitra yang berfokus pada pengembangan jaringan dan solusi data center untuk kebutuhan berbagai sektor bisnis di wilayah Cirebon.

Setelah penandatanganan perjanjian, Telkom juga mengajak para pelanggan dan mitra untuk berkeliling neuCentrIX Cirebon, memperkenalkan fasilitas data center dengan teknologi terkini yang menawarkan keamanan serta kehandalan tingkat tinggi. Momen ini juga dimanfaatkan untuk berdiskusi dan mendapatkan masukan dari para pelanggan terkait harapan mereka terhadap layanan yang disediakan.

Kehadiran neuCentrIX di Cirebon ini diharapkan dapat menjadi pendorong utama dalam memenuhi kebutuhan layanan digital yang semakin kompleks di Jawa Barat, sekaligus memperkuat posisi Telkom dalam industri data center nasional. neuCentrIX Cirebon diproyeksikan mampu memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan ekonomi digital, tidak hanya di Jawa Barat, namun juga secara nasional.

Telkom berkomitmen untuk terus mengembangkan layanan data center yang aman, andal, dan tersebar di berbagai wilayah strategis di Indonesia. Inisiatif ini sejalan dengan visi Telkom untuk mendukung masyarakat dan industri dalam memanfaatkan potensi teknologi digital, serta meningkatkan daya saing Indonesia di kancah ekonomi digital global. Dengan neuCentrIX, Telkom siap menyajikan solusi data center kelas dunia yang mampu menjawab tantangan digitalisasi di era ekonomi digital saat ini.