Berita

Jepang Kembangkan Mesin Pencuci Manusia Berbasis AI: Futurisme dalam Perawatan Diri!

Avatar of Yenni Arianti
64
×

Jepang Kembangkan Mesin Pencuci Manusia Berbasis AI: Futurisme dalam Perawatan Diri!

Sebarkan artikel ini
Jepang Kembangkan Mesin Pencuci Manusia Berbasis AI: Futurisme dalam Perawatan Diri!

Betang.id – Jepang kembali membuat gebrakan inovasi yang unik dan futuristik. Kali ini, sebuah perusahaan teknologi memperkenalkan mesin pencuci manusia yang diperkuat dengan kecerdasan buatan (AI). Mesin ini dirancang untuk memberikan pengalaman perawatan diri yang modern sekaligus canggih. Tapi, bagaimana sebenarnya cara kerja dan konsep dari alat ini?

Sejarah Mesin Pencuci Manusia: Terinspirasi dari Teknologi Lama

Inovasi mesin pencuci manusia sebenarnya bukanlah ide baru. Pada tahun 1970, perusahaan Jepang, Sanyo (sekarang dikenal sebagai Panasonic), menciptakan perangkat serupa yang dipamerkan dalam Japan World Exposition. Mesin tersebut diberi nama *Ultrasonic Bath* atau dikenal juga sebagai Mirai Ningen Sentakuki.

Sayangnya, teknologi ini tidak mendapat sambutan hangat di pasar kala itu. Terlepas dari gagalnya proyek tersebut, konsep mesin pencuci manusia ternyata tetap menarik perhatian para inovator. Kini, Science Co, perusahaan teknologi asal Jepang, mengambil inspirasi dari ide tersebut dan memperbaruinya menggunakan teknologi terkini.

Fitur Canggih dengan Teknologi AI

Mesin pencuci manusia yang baru ini hadir dengan desain kapsul mirip pendahulunya. Namun, perangkat ini telah dilengkapi berbagai fitur modern untuk menyesuaikan dengan kebutuhan zaman:

1. Sensor Air Pintar

Mesin ini dilengkapi dengan sensor yang mampu mengatur suhu air sesuai kebutuhan pengguna. Begitu seseorang masuk ke dalam kapsul dan duduk di kursi yang tersedia, sistem akan otomatis menyesuaikan suhu untuk memberikan pengalaman yang nyaman.

2. AI untuk Membaca Kondisi Emosional

Salah satu keunggulan mesin ini adalah penggunaan kecerdasan buatan (AI) yang mampu menganalisis kondisi emosional pengguna. Mesin dapat mendeteksi apakah pengguna sedang merasa rileks atau bersemangat, kemudian menyesuaikan proses pencucian agar sesuai dengan suasana hati.

3. Fitur Pijat Internal

Selain membersihkan tubuh, kapsul ini juga dilengkapi dengan pemijat internal. Teknologi ini bertujuan memberikan pengalaman relaksasi maksimal selama proses pencucian, yang berlangsung sekitar 15 menit hingga pengguna benar-benar bersih dan kering.

Pameran Perdana: Pengalaman Futuristik untuk Publik

Mesin pencuci manusia berbasis AI ini dijadwalkan akan dipamerkan di Paviliun Kesehatan Osaka dalam acara Japan World Exposition mendatang. Pengembangnya, Yasuaki Aoyama, membuka kesempatan bagi pengunjung untuk mencoba langsung perangkat ini.

Mesin ini tidak hanya menonjolkan kecanggihan teknologi, tetapi juga memberikan pandangan masa depan tentang bagaimana manusia dapat merawat tubuh mereka secara praktis dan modern.

Apakah Teknologi Ini Akan Diterima Pasar?

Dengan fitur-fitur canggih seperti AI, sensor pintar, dan pemijat, mesin pencuci manusia ini jelas menjadi terobosan baru di dunia teknologi kesehatan dan kebersihan. Namun, sama seperti versi pertamanya di tahun 1970-an, tantangan besar adalah apakah masyarakat siap menerima teknologi ini sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari.

Bagi kalian yang penasaran, mungkin acara pameran di Osaka ini bisa menjadi momen tepat untuk mencoba langsung teknologi ini. Bagaimana menurut kalian, apakah perangkat ini bisa menjadi tren baru atau hanya sekadar inovasi eksperimental?