Betang.id – Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, Kalteng, menegaskan komitmennya dalam memperkuat upaya mitigasi guna meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana di daerah tersebut. Menurutnya, setiap periode musim kemarau dan hujan meningkatkan potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) serta banjir di Kota Palangka Raya.
Pemerintah Kota Palangka Raya, dengan tekad yang kuat, terus menggali pengetahuan dalam bidang mitigasi. Salah satu langkah konkrit yang diambil adalah kunjungan ke Kantor Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pusat, Jalan Angkasa I Nomor 2 Kemayoran, Jakarta Pusat. Kunjungan ini dilakukan untuk memperdalam pemahaman mengenai mitigasi pengendalian bencana Karhutla dengan sistem peringatan dini di wilayah Kota Palangka Raya.
Pj Wali Kota menjelaskan bahwa melibatkan masyarakat dalam upaya mengurangi risiko bencana merupakan hal yang krusial. Ia menekankan bahwa semua individu dan kelompok memiliki peran masing-masing dalam mengurangi risiko bencana. Upaya bersama antara pemerintah dan masyarakat diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman.
Terhadap kunjungan ke Kantor BMKG Pusat, Hera menyatakan bahwa hal tersebut merupakan bagian dari strategi pencegahan risiko bencana oleh Pemerintah Kota Palangka Raya. Fokus utama adalah memastikan kesiapan dalam menanggulangi dampak bencana, khususnya bencana Karhutla. Kunjungan tersebut melibatkan Pj Wali Kota beserta jajaran yang diterima oleh Deputi Bidang Meteorologi, Guswanto, dan timnya.
Pertemuan berlangsung di ruang rapat lantai 1 Gedung A BMKG, dihadiri oleh Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama BMKG Pusat, Plt Kepala BPPD Kota Palangka Raya, serta para pejabat terkait lainnya. Upaya bersama ini diharapkan dapat menciptakan langkah-langkah konkret dalam menjaga Kota Palangka Raya dari potensi bencana yang dapat terjadi.