Scroll untuk baca artikel
Berita

Waymo Hadir di Jepang, Robotaxi Masa Depan Mengaspal Lewat Aplikasi Go

Avatar of Enny Riana
190
×

Waymo Hadir di Jepang, Robotaxi Masa Depan Mengaspal Lewat Aplikasi Go

Sebarkan artikel ini
Waymo Hadir di Jepang, Robotaxi Masa Depan Mengaspal Lewat Aplikasi Go

Betang.id – Perusahaan teknologi raksasa Alphabet kini bersiap untuk membawa layanan robotaxi Waymo ke Jepang, berkolaborasi dengan Go, aplikasi transportasi online populer di Negeri Sakura. Langkah ini menandai ekspansi Waymo pertama di luar Amerika Serikat dan menunjukkan perkembangan besar dalam teknologi kendaraan otonom global.

Waymo Siap Jalani Uji Coba di Jepang Tahun Depan

Menurut pernyataan juru bicara Waymo, Sandy Karp, sebanyak 25 unit kendaraan Waymo akan memulai uji coba operasional di beberapa distrik utama sekitar Tokyo pada tahun depan. Adapun area yang akan menjadi medan uji coba meliputi:

scroll untuk membaca
  • Minato
  • Shinjuku
  • Shibuya
  • Chiyoda
  • Chūō
  • Shinagawa
  • Kōtō

Lokasi-lokasi tersebut dipilih karena merupakan area urban padat dengan sistem infrastruktur canggih yang dianggap cocok untuk pengujian kendaraan otonom.

Awali Pengoperasian Manual dengan Dukungan Pengemudi Terlatih

Meskipun dikenal sebagai kendaraan otonom, dalam tahap awal di Jepang, Waymo akan dioperasikan dengan pengemudi terlatih dari perusahaan taksi lokal Nihon Kotsu. Para pengemudi ini akan duduk di kursi kemudi untuk membantu navigasi selama fase pengumpulan data dan pemetaan. Hal ini dilakukan sebagai bentuk mitigasi risiko, sembari memastikan kendaraan beroperasi dengan aman dan efisien.

Karp menegaskan, pengumpulan data ini sangat krusial sebelum Waymo dapat beralih sepenuhnya ke mode otonom tanpa pengemudi. “Kami ingin memastikan integrasi yang mulus antara Waymo, kondisi lalu lintas, dan kebutuhan mobilitas lokal,” ujarnya.

Teknologi Waymo dan Perkembangan di Amerika Serikat

Waymo saat ini telah membuktikan keberhasilannya di sejumlah kota besar di Amerika Serikat. Dengan dukungan aplikasi Uber, layanan robotaxi Waymo beroperasi di:

  • San Francisco
  • Los Angeles
  • Phoenix
  • Austin

Alphabet juga tengah memperluas operasi Waymo ke Atlanta melalui kemitraan eksklusif dengan Uber, serta merencanakan peluncuran di Miami pada tahun 2026. Secara total, Waymo mengoperasikan sekitar 700 kendaraan di AS dan mampu melayani perjalanan berbayar mencapai 175.000 perjalanan per minggu, atau setara dengan satu juta mil di tingkat global.

Mengapa Jepang Jadi Target Ekspansi Pertama?

Jepang dikenal sebagai salah satu negara dengan lanskap ideal untuk penerapan teknologi mobil otonom. Infrastruktur jalan yang terorganisir, masyarakat yang melek teknologi, serta pertumbuhan pesat industri transportasi pintar menjadi faktor penarik utama bagi Waymo.

Namun demikian, meski lanskapnya mendukung, Waymo belum mengambil keputusan final untuk langsung beroperasi sebagai robotaxi sepenuhnya otonom. Uji coba selama fase awal akan menentukan potensi dan kesiapan pasar sebelum mencapai tahap berikutnya.

Strategi Alphabet: Menyebarkan Teknologi Global

Langkah Alphabet dalam meluncurkan Waymo di Jepang menjadi tonggak penting dalam visi mobilitas otonom di tingkat internasional. Setelah membangun fondasi kuat di pasar AS, ekspansi ke Jepang menandakan ambisi lebih besar untuk membawa inovasi ini ke pasar global. Waymo diharapkan tidak hanya menyelesaikan masalah transportasi perkotaan, tetapi juga memberikan pengalaman mobilitas masa depan yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

Sundar Pichai, CEO Alphabet, menyatakan optimisme terhadap potensi Waymo di Jepang dan pasar internasional lainnya. “Kami ingin menciptakan mobilitas pintar yang dapat diakses dengan mudah, sekaligus membantu mengatasi tantangan transportasi global,” ujarnya, dikutip dari Verge.