Betang.id – Penyedia layanan internet fiber MyRepublic resmi menjalin kerja sama strategis dengan PT Telkom Infrastruktur Indonesia (TIF) untuk pengembangan layanan Fiber to The Home (FTTH). Penandatanganan perjanjian tersebut dilakukan di Telkom Landmark Tower, dihadiri langsung oleh sejumlah petinggi kedua perusahaan.
Kerja sama ini melibatkan Direktur Utama TIF I Ketut Budi Utama, CEO MyRepublic Timotius Max Sulaiman, serta perwakilan lainnya seperti CTO MyRepublic Hendra Gunawan, Direktur Sales MyRepublic Edward Anwar, dan jajaran direksi TelkomGroup. Sinergi ini menjadi tonggak penting untuk memperluas cakupan layanan internet berkualitas tinggi bagi masyarakat di berbagai wilayah Indonesia.
Komitmen TIF dalam Infrastruktur Digital Nasional
TIF siap mendukung kebutuhan layanan FTTH MyRepublic dengan infrastruktur yang mampu menyediakan bandwidth hingga 500 Mbps dengan rasio simetris 1:1 untuk upload dan download. Pencapaian ini didukung oleh basis perizinan TIF, yakni Penyelenggaraan Jaringan Tetap Lokal Berbasis Paket Switched dan Media FO Terestial.
I Ketut Budi Utama menyatakan bahwa kolaborasi ini sejalan dengan visi dan misi TIF untuk menguatkan sektor infrastruktur digital di Indonesia. “Kerja sama ini merupakan upaya kami dalam menghadirkan layanan telekomunikasi yang lebih berkualitas sekaligus mempercepat transformasi digital di Tanah Air. Langkah ini juga menjadi batu loncatan TIF untuk ekspansi bisnis telekomunikasi secara nasional,” ujarnya.
Langkah Strategis MyRepublic untuk Ekspansi Layanan
CEO MyRepublic Timotius Max Sulaiman mengungkapkan bahwa kolaborasi ini menjadi langkah strategis untuk memperluas jangkauan layanan MyRepublic di Indonesia. “Sebagai Pride of Indonesia, kami berkomitmen menyediakan layanan internet terbaik guna mendukung aktivitas masyarakat dan meningkatkan produktivitas di berbagai sektor,” ucap Timotius.
MyRepublic menawarkan konektivitas berbasis 100% serat optik tanpa pembatasan kuota (No FUP), dengan kecepatan simetris upload dan download rasio 1:1. Layanan ini dilengkapi dengan paket hiburan, termasuk kanal TV berkualitas tinggi dan akses platform streaming populer seperti Vidio, WeTV, Vision+, Genflix, hingga B-station.
Transformasi Digital Lewat Kolaborasi Strategis
Kolaborasi ini menandai awal komersialisasi layanan TIF, yang berpotensi menghadirkan nilai lebih bagi pengguna melalui mekanisme network sharing. Langkah ini memungkinkan pelanggan menyediakan layanan internet berkecepatan tinggi tanpa perlu membangun infrastruktur sendiri.
Sejak sukses mengelola infrastruktur jaringan TelkomGroup melalui mekanisme Managed Service Agreement (MSA) pada Agustus 2024, TIF fokus menggarap pasar wholesale. Ke depan, TIF berkomitmen memperkuat kerja sama strategis dengan berbagai mitra, melalui operasi bersama dan pengembangan model bisnis inovatif lainnya di sektor telekomunikasi.
Arah Masa Depan Digital Indonesia
Baik TIF maupun MyRepublic optimis, kolaborasi ini tidak hanya mempercepat pengembangan infrastruktur digital yang modern dan inklusif, tetapi juga memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat. Langkah ini diharapkan mampu memperkuat konektivitas nasional, mendorong produktivitas digital, dan membangun masa depan Indonesia yang semakin terhubung.
Dengan adanya sinergi seperti ini, layanan internet berkualitas tinggi yang dulunya hanya dapat diakses sebagian masyarakat, kini mulai menjangkau lebih banyak rumah tangga di seluruh pelosok negeri. Perkembangan ini menunjukkan bahwa masa depan transformasi digital di Indonesia semakin cerah.
Ikuti kami di google news dan saluran WHATSAPP untuk update berita terbaru dari Betang