Blockchain Merambah Industri Halal: Dorong Inklusi Digital di Indonesia

Betang.id – Teknologi blockchain kini makin luas diterapkan di berbagai sektor di Indonesia, termasuk dalam industri halal. Dengan penetrasi teknologi yang terus meningkat, blockchain menjadi inovasi yang mendukung efisiensi, transparansi, dan keamanan di berbagai bidang. Salah satu sektor utama yang menjadi fokus penerapan teknologi ini adalah industri halal, yang didorong oleh pemerintah melalui pengembangan halal value chain dan halal blockchain.

Blockchain untuk Industri Halal

Implementasi blockchain pada sektor halal bertujuan memastikan produk yang dikonsumsi masyarakat memenuhi standar kehalalan. Teknologi ini mempermudah transparansi dalam rantai pasok, mulai dari bahan baku, proses produksi, hingga distribusi produk halal. Selain memastikan kepatuhan terhadap prinsip syariah, blockchain juga membantu menciptakan ekosistem transaksi yang efisien dan aman, mendukung pertumbuhan industri halal di Indonesia.

Pada sektor keuangan syariah, blockchain telah membantu meningkatkan transparansi dan memastikan keamanan transaksi sesuai prinsip-prinsip syariah. Sebagai contoh, teknologi ini digunakan untuk memastikan bahwa seluruh transaksi mematuhi hukum Islam, memberikan jaminan kepada para pengguna layanan keuangan syariah di Indonesia.

Proyek Mobisaria: Digitalisasi Komunitas Muslim

Salah satu inovasi yang menonjol di sektor ini adalah pengembangan sistem keuangan berbasis blockchain oleh Mobisaria. Proyek yang saat ini dalam tahap pengembangan ini dirancang untuk melayani komunitas Muslim Indonesia melalui platform berbasis Mini-Game dan Mini-App. Platform ini diharapkan dirilis pada awal tahun mendatang dan dirancang untuk mengintegrasikan masyarakat ke dalam ekosistem blockchain dengan pendekatan yang interaktif dan mudah digunakan.

Sean Choi, Direktur Utama Everscale Everwon Ltd, menyampaikan bahwa penggunaan Mini-Game bertujuan memberi pengalaman pengguna terhadap sistem reward dan aset digital berbasis blockchain. “Melalui game, pengguna dapat berinteraksi langsung dengan teknologi blockchain, sehingga adopsinya dapat berjalan lebih cepat,” ungkapnya. Ia optimistis bahwa platform ini akan berkontribusi signifikan terhadap inklusi digital dan finansial, tidak hanya untuk komunitas Muslim tetapi juga untuk seluruh rakyat Indonesia.

Kolaborasi Mobisaria dan Everscale Everwon Ltd

Pada Oktober lalu, Mobisaria menandatangani perjanjian kerjasama dengan perusahaan asal Korea Selatan, Everscale Everwon Ltd, untuk membangun ekosistem blockchain di Indonesia. Proyek ini menggunakan dukungan teknologi dari Broxus, penyedia teknologi blockchain terkemuka.

Kerjasama ini bukan hanya membangun kredibilitas Mobisaria sebagai pengembang digital tetapi juga memperluas cakupan mereka ke sektor pembayaran dan keuangan berbasis blockchain. Peluncuran Mini-Game dan Mini-App menjadi langkah awal dari kolaborasi ini. “Ini adalah milestone penting dalam transformasi digital Mobisaria dan membuktikan komitmen kami dalam membawa kemajuan bagi komunitas lokal,” ujar Choi.

Transformasi Digital di Pedesaan Indonesia

Mobisaria dikenal sebagai pelopor inklusi digital yang berfokus pada masyarakat pedesaan dan wilayah terpencil di Indonesia. Melalui program seperti Patriot Desa Digital, Mobisaria Digital Platform, hingga dukungan pada kegiatan pertanian sejak 2017, Mobisaria telah membantu masyarakat untuk terhubung dengan ekosistem digital.

Kini, Mobisaria membawa transformasi digital ini ke tingkat berikutnya melalui penerapan blockchain. Dengan aplikasi yang ramah pengguna, mereka berharap dapat menciptakan kepercayaan dan kegembiraan dalam komunitas yang dilibatkan. Rahmat Susanta, Direktur Mobisaria, menegaskan bahwa inisiatif ini menjadi wujud visi Mobisaria dalam mengembangkan transformasi digital di Asia.

Harapan Masa Depan

Mobisaria percaya, melalui langkah-langkah inovatif ini, inklusi digital di Indonesia dapat berkembang lebih cepat. “Dengan platform blockchain, kami membuka peluang bagi masyarakat, khususnya di daerah terpencil, untuk terlibat aktif dalam ekosistem digital modern,” ujar Rahmat.

Detail lebih lanjut mengenai peluncuran Mini-Game dan Mini-App akan diumumkan melalui saluran resmi Mobisaria. Dengan kehadiran teknologi ini, sektor halal di Indonesia bersiap menyambut era digitalisasi yang transparan, efisien, dan terpercaya.