Betang.id – Kebakaran melanda sebuah kios di Jalan Ir. Juanda, Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, menyebabkan seorang warga mengalami luka bakar serius pada lengan dan kaki. Korban segera dilarikan ke RSUD dr. Murjani Sampit sebagai dampak dari insiden tersebut. Agus Wahyudi, Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmar) Kotim, memberikan informasi bahwa pihaknya menerima laporan kebakaran di Jalan Ir. Juanda, tepatnya di Kelurahan Mentawa Baru Hulu, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, sekitar pukul 06:45 WIB.
Awalnya, kebakaran dipicu dari kios yang menjual makanan, minuman, dan BBM. Diduga, pemilik kios mengalami kelalaian saat mengisi BBM ke tangki sepeda motor miliknya, yang kemudian tumpah. Keberuntungan buruk menyebabkan terjadinya kebakaran karena ada kompor yang menyala dan sedang digunakan untuk memasak air di dekatnya. Api dengan cepat menjalar dan membakar seluruh struktur kios.
Warga sekitar menjadi panik mendengar suara ledakan keras dari arah kios. Ledakan tersebut berasal dari sepeda motor milik korban yang ikut terbakar. Rizky, salah seorang warga setempat, menceritakan kepanikan di sekitar lokasi kejadian. “Awalnya saya mendengar suara ledakan, lalu saya ke luar rumah dan melihat kebakaran di kios Kai Odot. Warga panik, ada yang mencoba memadamkan dan sebagian menyelamatkan barang-barang karena takut api semakin membesar, beruntung petugas pemadam segera tiba di lokasi,” ujarnya.
Meskipun pemilik kios, Rusdiansyah (65 tahun), yang akrab dipanggil Kai Odot, berhasil menyelamatkan diri, namun dia mengalami luka di lengan dan kaki. Korban segera dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Agus Wahyudi menegaskan bahwa penyebab pasti kebakaran masih dalam tahap investigasi oleh pihak kepolisian. Upaya pemadaman dilakukan dengan mobil pemadam yang dikerahkan oleh Disdamkarmat Kotim, dibantu oleh Redkar Ketapi 3 dan partisipasi warga sekitar. Berkat kerja sama yang baik, api berhasil dipadamkan pada pukul 07:20 WIB.
Meski kebakaran terjadi di kawasan padat penduduk dengan bangunan yang saling berdempetan, upaya pemadaman tergolong cepat. Namun, api sempat merembet ke bangunan sebelah kiri dan kanan kios, termasuk bangunan kosong yang terbakar sekitar 30 persen dan kios sembako sekitar 20 persen. Ketiga bangunan ini terbuat dari material kayu yang mudah terbakar. Kerugian materi dari kebakaran ini diperkirakan mencapai Rp80 juta. Kasus kebakaran kini ditangani oleh pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Ketapang untuk mengungkap penyebab pasti dari musibah kebakaran ini.