Betang.id – Palworld, sebuah game online open world survival crafting, telah menjadi sensasi dan membuat semua orang bermain dan membicarakannya.
Namun, game ini menghadapi kontroversi terkait tuduhan plagiarisme. Palworld memungkinkan pemain untuk menangkap, melatih, mempekerjakan, dan mengembangkan monster yang dinamakan “pal”.
Terdapat lebih dari 100 tipe pal yang dapat ditemui oleh para pemain dalam game ini. Namun, pengembang Palworld, Pocketpair, dituduh menjiplak desain monster game populer Nintendo, Pokemon, untuk desain pal mereka.
Bahkan, netizen bahkan menyebut bahwa Pocketpair mungkin akan menghadapi gugatan hukum terkait tuduhan plagiarisme ini.
Menunggu Tanggapan dari Nintendo
Sejak Palworld dirilis pada 19 Januari, banyak pihak menunggu tanggapan dari Nintendo sebagai pemilik properti intelektual (IP) dari Pokemon.
Reporter Bloomberg, Takashi Mochizuki, berhasil mendapatkan tanggapan dari Nintendo dan mengonfirmasi bahwa perusahaan raksasa gaming Jepang tersebut mengetahui adanya Palworld.
Namun, Mochizuki juga mengatakan bahwa Nintendo tidak akan mengomentari “kasus individual”.
Tanggapan The Pokémon Company
Selain tanggapan dari Nintendo, yang juga menjadi sorotan adalah tanggapan The Pokémon Company (TPC), perusahaan yang berfokus pada merk dan waralaba Pokemon.
Hingga saat ini, TPC memilih untuk bungkam dan menolak berkomentar tentang Palworld. Meskipun demikian, mantan Chief Legal Officer TPC, Don McGowan, menyampaikan pemikirannya tentang kontroversi ini.
Ia menyatakan betapa terkejutnya dia melihat permainan ini berkembang sejauh ini.
Early Access dan Kesuksesan Palworld
Meskipun kontroversi ini tengah berlangsung, Palworld masih berada dalam tahap early access. Namun, game ini telah terjual lebih dari lima juta kopi hanya dalam tiga hari.
Palworld dapat dimainkan di berbagai platform seperti Xbox, Windows, Steam, dan layanan berlangganan Microsoft Game Pass. Kesuksesan awal ini menunjukkan minat yang besar dari para gamer terhadap game ini.
Tuduhan Plagiarisme
Tuduhan plagiarisme terhadap desain pal dalam Palworld memang cukup kontroversial. Banyak penggemar Pokemon menunjukkan kesamaan dalam desain beberapa pal dengan monster Pokemon yang sudah ada.
Mereka berpendapat bahwa Pocketpair menjiplak desain tersebut tanpa izin dari Nintendo.
Namun, beberapa pengguna juga berpendapat bahwa desain-desain tersebut mungkin hanyalah kesamaan kebetulan atau terinspirasi oleh monster-monster fiksi lainnya.
Palworld sendiri memiliki gameplay yang cukup unik, dengan elemen survival dan crafting yang mencolok.
Selain diajak untuk menjelajahi dunia yang luas, pemain juga harus bertahan hidup dengan memanfaatkan sumber daya yang tersedia.
Dalam permainan ini, pemain dapat melakukan berbagai tindakan seperti menangkap pal, menunjukkannya dalam pertunjukan sirkus, atau bahkan menggunakan mereka sebagai tenaga kerja.
Respon Terhadap Kontroversi
Meskipun ada banyak kontroversi di sekitar Palworld, ada juga pendapat yang mengatakan bahwa tuduhan plagiarisme ini belum pasti.
Beberapa penggemar berpendapat bahwa pocketpair hanya terinspirasi oleh desain-desain Pokemon tanpa berniat menjiplaknya. Namun, yang pasti adalah kontroversi ini telah menjadi perhatian luas di dunia game.
Terciptanya desain yang unik dalam game merupakan salah satu elemen penting dalam menciptakan identitas suatu permainan.
Dalam industri game, masalah plagiarisme sering kali menjadi puncak pertengkaran antara pengembang game. Dalam beberapa kasus, tuduhan plagiarisme dapat berdampak besar pada game tersebut, baik dari segi reputasi maupun secara hukum.