Ekobis

Pemkab Barut Gelar Pasar Murah di Lima Desa untuk Menanggulangi Inflasi

Avatar of admin
616
×

Pemkab Barut Gelar Pasar Murah di Lima Desa untuk Menanggulangi Inflasi

Sebarkan artikel ini
Pemkab Barut Gelar Pasar Murah di Lima Desa untuk Menanggulangi Inflasi

Betang.id – Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, mengambil langkah strategis dalam upaya pengendalian inflasi dengan menyelenggarakan pasar murah di lima desa yang terletak di wilayah Kecamatan Teweh Tengah. Operasi pasar ini merupakan bagian dari inisiatif pemerintah daerah untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok. Kelima desa yang menjadi lokasi pelaksanaan pasar murah tersebut adalah Desa Rahayu I, Desa Sei Rahayu II, Desa Rimba Sari, Desa Beringin Raya, dan Desa Data Nirui.

Penjabat Bupati Barito Utara, Muhlis Muara Teweh, menjelaskan bahwa pasar murah ini merupakan salah satu langkah konkret pemerintah daerah dalam menangani permasalahan inflasi. Dengan melaksanakan operasi pasar dan pasar murah, diharapkan dapat memberikan solusi efektif dalam meredam tekanan inflasi. “Kegiatan ini merupakan salah satu upaya pemerintah daerah menangani permasalahan inflasi adalah dengan dilakukan gerakan peninjauan operasi pasar atau pelaksanaan pasar murah,” ujarnya pada hari Jumat.

Muhlis Muara Teweh menekankan bahwa tujuan utama dari pasar murah ini adalah membantu masyarakat setempat dan memberikan manfaat nyata. Meskipun jumlahnya mungkin tidak seberapa banyak, namun diharapkan dapat memberikan keringanan finansial bagi masyarakat di daerah tersebut. Langkah ini diambil sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat di tengah dinamika ekonomi yang terus berubah.

Dalam rangka pasar murah, pemerintah menawarkan paket sembako yang meliputi beras, minyak goreng, dan mie instan. Paket ini dijual dengan harga yang terjangkau, yakni sebesar Rp100 ribu per paket. Dengan menyediakan kebutuhan pokok dalam paket tersebut, diharapkan masyarakat dapat merasakan dampak positif dari kebijakan pasar murah ini.

Upaya pemerintah dalam mengendalikan inflasi tidak hanya terbatas pada kebijakan moneter, tetapi juga mencakup langkah-langkah konkrit seperti pasar murah. Operasi pasar ini menjadi bentuk nyata dari komitmen pemerintah daerah untuk turut serta aktif dalam menjaga stabilitas ekonomi lokal. Adanya kerjasama antara pemerintah dan masyarakat diharapkan dapat menciptakan lingkungan ekonomi yang sehat dan berkelanjutan.

Dengan melibatkan lima desa dalam pelaksanaan pasar murah, pemerintah menunjukkan keseriusannya dalam memberikan dampak positif yang merata di berbagai lapisan masyarakat. Di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi, langkah-langkah proaktif seperti ini menjadi langkah strategis untuk menjaga keseimbangan dan kesejahteraan bersama.