Betang.id – Dalam rangka merayakan Dies Natalis ke-69 tahun 2023, Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK Unair) dan peringatan 110 tahun Pendidikan Dokter di Surabaya, Jawa Timur, mereka telah menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Benangin, Kecamatan Teweh Timur, Kabupaten Barito Utara. Acara ini diadakan dengan tujuan utama untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap masyarakat di daerah pedesaan dalam mengatasi masalah stunting di Indonesia.
Dalam pertemuan di Desa Benangin pada Sabtu (28/10/2023), dr. Fadhilah Mega Indriati, yang merupakan perwakilan Alumni FK Unair Angkatan 2013, menjelaskan, “Kegiatan ini terfokus untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap masyarakat di wilayah perifer dalam mengatasi masalah stunting di Indonesia.”
Pengabdian masyarakat ini mengambil tema “FK Unair Cegah Stunting Menuju Generasi Indonesia Sehat” dan dilaksanakan secara serentak pada Sabtu, 28 Oktober 2023, di 41 titik atau daerah yang tersebar di 23 Provinsi di Indonesia. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara FK Unair dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Utara dan Puskesmas Benangin. Acara ini dibuka secara resmi oleh Kepala Puskesmas Benangin, I Wayan Sutenaya, dan dihadiri oleh ibu yang memiliki bayi atau balita yang mengalami stunting, bidan, ahli gizi, dan staf Puskesmas Benangin.
Fadhilah juga menekankan bahwa kegiatan ini tidak hanya melibatkan penyuluhan, tetapi juga penyediaan bantuan berupa bahan pangan lokal, yang merupakan makanan tambahan, kepada bayi atau balita yang mengalami stunting. Selain itu, mereka juga memberikan buku edukasi mengenai stunting dan resep menu lokal untuk bayi atau balita kepada perwakilan ahli gizi dari Puskesmas Benangin.
Menariknya, kegiatan pengabdian masyarakat yang diinisiasi oleh FK Unair ini telah mencatatkan prestasi pada Rekor MURI dengan judul “Penyuluhan dan Edukasi Stunting di Lokasi Terbanyak oleh Alumni Fakultas Kedokteran di satu Perguruan Tinggi.”
Di tempat lain, Pj Bupati Barito Utara, Drs. Muhlis, mengungkapkan apresiasinya dan dukungan penuh terhadap kegiatan yang dilaksanakan oleh FK Unair Angkatan 2013 ini dengan mengusung tema “FK Unair Cegah Stunting Menuju Generasi Indonesia Sehat.” Ia menilai bahwa langkah ini sejalan dengan program Pemerintah Kabupaten Barito Utara dalam rangka menerapkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.
Muhlis juga menyampaikan harapannya, “Kami berharap dengan adanya kegiatan yang diadakan oleh FK Unair angkatan 2013, dapat membantu menurunkan prevalensi stunting sesuai dengan target pemerintah, yaitu mencapai 14 persen pada tahun 2024.” Ini menunjukkan komitmen yang kuat dari seluruh pihak dalam mengatasi masalah stunting yang menjadi perhatian utama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan generasi muda Indonesia.
