Betang.id – YouTube akan semakin tegas menertibkan para kreator konten yang menggunakan judul clickbait untuk menarik perhatian penonton. Langkah ini menyasar video dengan judul dan thumbnail yang menyesatkan, terutama pada konten yang berkaitan dengan isu-isu terkini. Langkah penertiban ini merupakan bentuk komitmen YouTube untuk menjaga integritas platformnya agar tetap menjadi sumber informasi yang kredibel.
Aturan Baru untuk Thumbnail dan Judul
Dalam beberapa bulan ke depan, YouTube akan mulai memberlakukan aturan ketat terhadap penggunaan judul dan thumbnail clickbait. Video yang terbukti menggunakan metode ini akan langsung dihapus tanpa pemberitahuan atau peringatan terlebih dahulu. Pernyataan resmi ini disampaikan melalui blog di Google India, sebagaimana dilaporkan oleh TechCrunch pada Kamis, 19 Desember 2024.
“YouTube berkomitmen untuk memperkuat penegakan aturan terhadap konten clickbait. Kami akan mengambil tindakan pada video yang judul atau thumbnail-nya menjanjikan sesuatu yang tidak sesuai dengan isinya,” tulis pihak perusahaan dalam blog tersebut.
YouTube juga mengungkapkan bahwa kebijakan ini tak hanya mencegah konten yang menyesatkan, tetapi juga memastikan pengguna mendapatkan pengalaman terbaik saat mencari informasi.
Masalah Besar pada Clickbait
Judul clickbait sering kali memanfaatkan desain thumbnail yang sensasional dan judul yang mengejutkan untuk memancing rasa penasaran penonton. Namun, isi video sering tidak sesuai dengan ekspektasi, yang akhirnya membuat penonton merasa tertipu. Hal ini menjadi masalah serius, terutama bagi mereka yang sedang membutuhkan informasi relevan.
YouTube menyatakan, clickbait tidak hanya membuang waktu penonton, tetapi juga berpotensi menyebarkan informasi yang salah. Untuk mencegah hal ini, YouTube sebelumnya telah meluncurkan program pelatihan bagi kreator konten. Program ini dirancang agar mereka dapat meningkatkan kualitas kontennya dan memahami pentingnya integritas dalam platform.
Bagaimana Proses Kategorisasi?
Meskipun kebijakan ini sudah diumumkan, ada beberapa aspek yang masih menimbulkan pertanyaan. Hingga kini, belum jelas bagaimana YouTube akan mendefinisikan “isu terkini”. Apakah kategori tersebut hanya mencakup isu-isu politik dan pemerintahan, atau juga melibatkan bidang lain seperti acara olahraga atau tren budaya?
Selain itu, belum ada penjelasan rinci mengenai mekanisme YouTube untuk mendeteksi perbedaan antara judul dan thumbnail clickbait dengan konten sebenarnya. Apakah perusahaan akan menggunakan kecerdasan buatan (AI), verifikasi manual, atau kombinasi keduanya untuk menyaring video?
Ikuti kami di google news dan saluran WHATSAPP untuk update berita terbaru dari Betang